Oleh: Fikri Arief H.
Sungguh....
Terasa amat bahagia, senang, terbalut oleh cahaya ketuhanan...
ketika seorang hamba kembali pada fitrahnya...
kini aku bukanlah aku yang seperti dahulu...
aku adalah seorang hamba seperti bayi lahir yang baru keluar dari rahim seorang ibu...
layaknya seorang bayi yang ingin terus disuapi dan diberi kasih sayang...
bayi yang senantiasa ingin dipeluk dan dipangku ...
seorang hamba yang ingin bertaqorrub, mendekat sedekat mungkin...
mencari makrifat yang belum pernah didapat...
mencari hidayah sebagai pencerah...
mencari jati diri untuk menghadap pangkuan ilahi...
wahai penguasa langit dan bumi...
hidup ini tak akan berarti tanpa kau ajari...
hidup ini terasa gersang tanpa engkau kasih sayang...
hidup ini hampa tanpa engkau bina...
selama jiwa dan raga menyatu...
hamba ingin selalu menyebut namamu...
Yaa rabb...,, hanya engkaulah tujuan akhir yang harus aku ukir...
hanya engkaulah satu satunya yang tiada duanya...
hanya engkaulah penyejuk hati sanubari... yang tiada tertandingi....
Hamba mohon berilah,, berilah maghfiroh dan rahmatmu...
untuk mencapai sesuatu yang kumau...
yakni rindu untuk berjumpa denganmu...
Hasbunallah....
.......................
Terasa amat bahagia, senang, terbalut oleh cahaya ketuhanan...
ketika seorang hamba kembali pada fitrahnya...
kini aku bukanlah aku yang seperti dahulu...
aku adalah seorang hamba seperti bayi lahir yang baru keluar dari rahim seorang ibu...
layaknya seorang bayi yang ingin terus disuapi dan diberi kasih sayang...
bayi yang senantiasa ingin dipeluk dan dipangku ...
seorang hamba yang ingin bertaqorrub, mendekat sedekat mungkin...
mencari makrifat yang belum pernah didapat...
mencari hidayah sebagai pencerah...
mencari jati diri untuk menghadap pangkuan ilahi...
wahai penguasa langit dan bumi...
hidup ini tak akan berarti tanpa kau ajari...
hidup ini terasa gersang tanpa engkau kasih sayang...
hidup ini hampa tanpa engkau bina...
selama jiwa dan raga menyatu...
hamba ingin selalu menyebut namamu...
Yaa rabb...,, hanya engkaulah tujuan akhir yang harus aku ukir...
hanya engkaulah satu satunya yang tiada duanya...
hanya engkaulah penyejuk hati sanubari... yang tiada tertandingi....
Hamba mohon berilah,, berilah maghfiroh dan rahmatmu...
untuk mencapai sesuatu yang kumau...
yakni rindu untuk berjumpa denganmu...
Hasbunallah....
.......................
Tidak ada komentar:
Posting Komentar